BERITA TERKINI

6/recent/ticker-posts

Header Ads Widget

header ads

Uang Nasabah 450 Juta Raib, Dirut Bank Mandiri Dilapor ke Polisi

Baca Juga

LKPM NTB Tegaskan Dirut Akan Diperiksa 

Foto : LSM LKPM NTB Saat Aksi Demonstrasi di Kantor Cabang Bank Mandiri Bima Selasa (15/07/2025)


KOTA BIMA - Kasus uang Dua nasabah pada PT Bank Mandiri Cabang Bima Rp.450 Juta  berbuntut panjang, bukan hanya memicu aksi demonstrasi. Tapi hingga bahkan berujung pada proses hukum.

Usai melakukan aksi demonstrasi sekaligus penyegelan Kantor Cabang Bank Mandiri, nasabah Rahmat yang didampingi LSM LKPM - NTB melapor secara resmi ke SPKT  Polres Bima Kota.  Laporan pengaduan  dugaan Tindak Pidana  penipuan dan atau penggelapan tertanggal 15 Juli 2025 ber nomor : STTLP / K / 786/ VII/ 2025/ NTB/ Res.Bima Kota.

Nasabah dengan Deposito Rp.250 Juta tersebut melapor Direktur PT.Bank Mandiri Cabang Bima, Didik Prasetya. Langkah hukum ditempuh oleh Rahmat dan pegiat LSM LKPM NTB menyusul raibnya uang tabungan dan juga janji bunga deposito Rp.3,5 Juta yang diduga kuat tidak dipenuhi sesuai kesepakatan antara  nasabah dan pihak Bank Mandiri.

Hilangnya Uang tabungan Rp.450 Juta pada PT Bank Mandiri Bima  terungkap ketika pelapor (Rahmat) dan nasabah Muhammad Aditya melakukan pengecekan pada Bulan November 2024 lalu. Setelah dicek, ternyata uang dua nasabah tersebut sudah hilang/raib.

"Akibat kejadian tersebut, keduanya mengalami kerugian finansial sebesar Rp.450 juta," ujar Ketua LSM LKPM NTB,Amirudin, S.Sos pada Media Online www.bebek-news.com.

Menindaklanjuti laporan pengaduan dalam kaitan itu, Kapolres Bima Kota sudah menginstruksikan Penyidik Unit Pidum untuk memanggil Dirut PT Bank Mandiri, Didik.

"Dirut akan dipanggil dan dimintai keterangan oleh penyidik pada Kamis (17/07/2025) mendatang," ujar Amirudin.

Pada kesempatan tersebut,Amirudin  yang juga Ketua Karang Taruna Kota Bima pun menghimbau  kepada korban lain untuk melaporkan ke Polisi.

"Upaya hukum semacam ini sangat penting dan perlu dilakukan, agar kejadian serupa tidak menimpa nasabah lain," tegas Amirudin.


#Anhar Amanan#







Posting Komentar

0 Komentar