BERITA TERKINI

6/recent/ticker-posts

Tanaman Jagung Diserang Hama Ulat Brazil

Baca Juga

Tanaman jagung di wilayah Kabupaten Bima mendapat ancaman hama ulat grayak. Bahkan, ulat yang berasal dari Negara Brazil tersebut sudah menyerang dan menyebar di semua wilayah daerah setempat.
Kabid Rehabilitasi Pengembangan Lahan dan Perlindungan Tanaman (RPLPT) Disperbun,Ir. BENY Akbar

Hal itu disampaikan Kabid Rehablitasi Pengembangan Lahan dan Perlindungan Tanaman (RPLPT), Dinas Pertanian dan Perkebunan (Disperbun) Kabupaten Bima, Ir. Beny Akbar, kepada Wartawan Senin (16/3).

“Tanaman jagung diserang hama dari Brazil. Hampir semua wilayah, seperti di Kecamatan Tambora, Sanggar, Donggo dan Tambora,” katanya.

Selain hama ulat, tanaman jagung juga terancam akibat kekeringan. Pasalnya selama beberapa bulan terakhir tidak turun hujan. Seperti laporan yang diterima dari petugas lapangan di Kecamatan Soromandi.

Tidak hanya itu, lanjut Beny, banyak tanaman jagung rusak lantaran diterjang banjir gunung beberapa waktu lalu. Seperti di wilayah Kecamatan Sanggar, Parado dan Tambora.

“Kita sudah terima laporan, akibat kekeringan tanaman jagung petani Soromandi banyak yang mati. Begitupun dampak banjir,” ujarnya.

Untuk mengantisipasi gagal panen, pihaknya telah melakukan semprot massal pada Bulan Januari dan Februari kemarin serta melakukan Pengamatan Hama Penyakit (PHP).

“Hasilnya juga cukup signifikan. Untuk masa panen tanaman jagung akan diprakirakan bulan April akhir mendatang,” katanya.

Sementara terkait jumlah lahan yang diserang hama dan kerugian yang dialami petani, Beny mengaku pihaknya di lapangan masih melakukan pendataan dan dalam waktu dekat akan dirampungkan.

“Masih kita lakukan pendataan terkait lahan tanaman jagung yang diserang hama dan kerugian yang dialami oleh petani,” ujarnya. (Yhayan Dobim)

Posting Komentar

0 Komentar